Taman bung karno


Hari ini, cuaca cerah. Semalam juga enak sekali, suhu udara ga terlalu panas. Jadi yah, tidurnya pulas tanpa kipas2. Hehehe..
Nah, pagi ini cuaca cerah tapi suhu udara juga tumben, tidak terlalu panas. Rasanya sungguh enak skali klo jalan2. Sehingga saya dan teman memutuskan untuk jalan2 . tapi.. kami belum punya tujuan, bingung mau kemana. Akhirnya, kelamaan mikir, membuat waktu jadi semakin siang. Sekitar jam 9 kami keluar dan memutuskan menuju km 0. Tempat dimana terdapat lapangan Perse, dan terdapat taman Bung Karno.
Turun dari angkot, kami menuju km 0. Nah, disana lapangan sepi. Kami dengar di sana ada penjual es degan wenaaak tenan. Akhirnya kami coba.  Hmmm... tempatnya dekat pantai, panas2 sejuk gimanaa.. ditambah es degan wennaak, jd mantap. Hehehe.. es degannya udh di gelas sih, jdi idinya es batu, air degan, daging kelapanya, trus dikasih susu kental manis n perasan jeruk. Seger. J
Udah selesai minum, lanjut ke jalan raya dekat pantai. Tpi ga bisa dekat2 pantai karena disana ada kapal yang angkut2 barang, yah cm liat pemandangan saja. Trus toh, lanjut jalan ke pasar. Baru mau masuk pasar, kam bertemu dengan penjual kain tenun yg ternyata orang muslim. Beliau yang menyapa kami duluan. Di sana kami diajak cerita panjang lebar, tentang betapa enaknya tempat saya akan tugas, karena ada muslimnya, dan bagaimana adat yang masih asli dan toleransi yang sangat baik dari masyarakat. Nah, kami banyak tanya2 ke bapak itu tentang kondisi wlayah tujuan kam. Nah..trus, rasanya kan ga lengkap klo mnta tolong ga skalian, jd kami skalian tanya dimana tempat beli barang mrah n toko buku. Eh, sama beliau dianter ke penjualnya. Baik sekali yah..
Sampe di penjual kasur, kami tanya harga ini itu. Taya saja sih, ga beli. Skalian crita2 karena kebetulan penjualnya muslim, kami banyak dapat nasehat lagi. Kami tanya harga berbagai barang di sana. Bahkan ketika kami pamit n saya tnjuk2 tikar bapakx langsung sebut harganya.hehe.. jadi malu...
Perjalanan lanjut ke toko buku dan kembali ke km 0. Disana kami baru tahu ada patung bung karno di taman sebelah lapangan. Yah, tadi baru diberitahu bpak penjual kain, sebelumnya g tahu. Trus kami kesana. Lihat patung, foto, dan istirahat. Ternyata di sana di bawah pohon sukun bercabang 5 pak karno merenung dan akhirnya mendapat pemikiran tentang pancasila. Karena dulu pak karno pernah diasingkan di Ende. Begitu...
(Lama2 jadi kaya curhat ki..)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Instagram